Oli Mesin Avanza Lama: Panduan Lengkap Memilih dan Mengganti

Oli mesin merupakan komponen penting bagi performa dan keawetan mesin Avanza lama Anda. Memilih dan mengganti oli yang tepat dapat membantu menjaga performa mesin, meningkatkan efisiensi bahan bakar, dan memperpanjang usia pakai mesin. Artikel ini akan membahas panduan lengkap mengenai oli mesin Avanza lama, mulai dari memilih jenis oli yang tepat hingga cara menggantinya.

Memilih Oli Mesin Avanza Lama

Avanza lama menggunakan mesin bensin 1.3L dan 1.5L. Berikut beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan saat memilih oli mesin Avanza lama:

1. Viskositas: Viskositas oli mengacu pada tingkat kekentalannya. Oli dengan viskositas rendah lebih encer dan mengalir lebih mudah, sedangkan oli dengan viskositas tinggi lebih kental. Untuk Avanza lama, oli dengan viskositas 10W-40 umumnya direkomendasikan.

2. Tipe Oli: Oli mesin terbagi menjadi dua tipe utama: oli mineral dan oli sintetis. Oli sintetis menawarkan performa dan perlindungan yang lebih baik dibandingkan oli mineral, namun harganya lebih mahal. Untuk Avanza lama, oli semi-sintetis merupakan pilihan yang ideal karena menawarkan keseimbangan antara performa dan harga.

3. Merek: Terdapat banyak merek oli mesin di pasaran. Pilihlah merek oli yang terpercaya dan memiliki reputasi baik.

Mengganti Oli Mesin Avanza Lama

Berikut langkah-langkah mengganti oli mesin Avanza lama:

1. Siapkan Alat dan Bahan:

  • Oli mesin baru (sesuai viskositas dan tipe yang direkomendasikan)
  • Filter oli baru
  • Kunci filter oli
  • Corong
  • Wadah penampung oli bekas
  • Lap bersih

2. Panaskan Mesin:

Panaskan mesin selama 5-10 menit agar oli mesin lebih encer dan mudah mengalir.

3. Matikan Mesin dan Posisikan Mobil:

Matikan mesin dan posisikan mobil di permukaan yang datar.

4. Siapkan Wadah Penampung Oli Bekas:

Tempatkan wadah penampung oli bekas di bawah lubang pembuangan oli mesin.

5. Buka Lubang Pembuangan Oli:

Buka baut penutup lubang pembuangan oli dengan kunci pas. Biarkan oli mesin mengalir ke dalam wadah penampung.

6. Ganti Filter Oli:

Lepaskan filter oli lama dengan kunci filter oli. Pasang filter oli baru dengan tangan hingga kencang, namun jangan berlebihan.

7. Tutup Lubang Pembuangan Oli:

Pasang kembali baut penutup lubang pembuangan oli dan kencangkan dengan kunci pas.

8. Tuangkan Oli Baru:

Tuangkan oli baru ke dalam mesin melalui lubang pengisian oli menggunakan corong. Pastikan jumlah oli sesuai dengan kapasitas mesin yang tercantum pada buku manual kendaraan.

9. Periksa Level Oli:

Nyalakan mesin dan biarkan mesin hidup selama beberapa menit. Matikan mesin dan tunggu beberapa saat agar oli mesin turun. Periksa level oli menggunakan dipstick. Tambahkan oli jika level oli belum mencapai batas maksimum.

10. Buang Oli Bekas:

Buang oli bekas ke tempat penampungan oli bekas yang disediakan oleh bengkel atau SPBU.

11. Catat Tanggal dan Jarak Tempuh Penggantian Oli:

Catat tanggal dan jarak tempuh penggantian oli pada buku catatan servis kendaraan.

Tips

  • Sebaiknya ganti oli mesin Avanza lama setiap 5.000 km atau 6 bulan sekali, mana pun yang lebih dulu tercapai.
  • Gunakan oli mesin yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
  • Pastikan filter oli diganti setiap kali mengganti oli mesin.
  • Bawalah oli bekas ke tempat penampungan oli bekas yang disediakan untuk menjaga kelestarian lingkungan.

Dengan mengikuti panduan di atas, Anda dapat memilih dan mengganti oli mesin Avanza lama dengan tepat, sehingga performa mesin terjaga dan usia pakainya lebih panjang.