Penjelasan Detail
Toyota Kijang Innova Zenix, generasi terbaru dari MPV legendaris Toyota di Indonesia, tidak tersedia dalam pilihan transmisi manual. Hal ini berbeda dengan pendahulunya, Innova Reborn, yang masih menawarkan opsi transmisi manual untuk beberapa varian.
Keputusan Toyota untuk menghilangkan transmisi manual pada Innova Zenix didasari oleh beberapa faktor, di antaranya:
- Permintaan pasar: Riset internal Toyota menunjukkan bahwa konsumen di segmen MPV menengah ke atas, target pasar utama Innova Zenix, lebih memilih transmisi otomatis.
- Efisiensi bahan bakar: Transmisi CVT (Continuously Variable Transmission) yang digunakan pada Innova Zenix diklaim lebih efisien bahan bakar dibandingkan transmisi manual.
- Performa: Transmisi CVT juga diklaim dapat memberikan performa yang lebih halus dan responsif dibandingkan transmisi manual.
- Teknologi: Innova Zenix dilengkapi dengan berbagai fitur dan teknologi canggih yang lebih kompatibel dengan transmisi otomatis.
Meskipun tidak tersedia transmisi manual, Innova Zenix tetap menawarkan pengalaman berkendara yang nyaman dan menyenangkan dengan transmisi CVT-nya. Transmisi ini dipadukan dengan mesin bensin 1.987 cc yang menghasilkan tenaga 174 PS dan torsi 205 Nm, serta pilihan mesin hybrid yang menggabungkan mesin bensin dengan motor listrik.
Bagi konsumen yang masih menginginkan MPV Toyota dengan transmisi manual, Toyota masih menyediakan model Innova Reborn dengan pilihan transmisi manual untuk varian G.
Innova Zenix merupakan MPV modern yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan mobilitas keluarga masa kini. Ketiadaan transmisi manual pada Innova Zenix merupakan keputusan Toyota yang didasari oleh riset pasar, efisiensi bahan bakar, performa, teknologi, dan tren industri otomotif.
Bagi konsumen yang masih menginginkan MPV Toyota dengan transmisi manual, Toyota masih menyediakan model Innova Reborn.
