Toyota Fortuner bermesin diesel merupakan kendaraan tangguh yang digemari banyak masyarakat Indonesia. Untuk menjaga performa dan keawetan mesinnya, diperlukan perawatan rutin, termasuk penggantian oli mesin. Namun, tahukah Anda berapa jumlah oli mesin yang ideal untuk Toyota Fortuner diesel?
Jenis Oli Mesin Toyota Fortuner Diesel
Sebelum membahas kuantitas oli, penting untuk mengetahui jenis oli mesin yang direkomendasikan untuk Toyota Fortuner diesel. Toyota merekomendasikan penggunaan oli mesin dengan spesifikasi API CI-4 atau CJ-4. Oli dengan spesifikasi ini dirancang khusus untuk mesin diesel modern yang beroperasi pada kondisi berat.
Kapasitas Oli Mesin Toyota Fortuner Diesel
Kapasitas oli mesin Toyota Fortuner diesel berbeda-beda tergantung pada tahun produksi dan varian mesin. Berikut ini adalah kapasitas oli mesin untuk setiap tipe:
- Fortuner 2.4L GD (2016-sekarang): 7 liter
- Fortuner 2.8L GD (2016-sekarang): 8,2 liter
Jumlah oli ini mencakup filter oli yang perlu diganti setiap kali oli diganti.
Cara Mengganti Oli Mesin Toyota Fortuner Diesel
Proses penggantian oli mesin pada Toyota Fortuner diesel relatif mudah dan dapat dilakukan sendiri dengan sedikit keterampilan otomotif. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Panaskan mesin selama beberapa menit untuk mengencerkan oli.
- Parkirkan kendaraan di permukaan yang rata dan aman.
- Letakkan wadah penampung oli di bawah mesin.
- Buka baut pembuangan oli pada bak mesin menggunakan kunci pas.
- Biarkan oli mengalir keluar sepenuhnya.
- Ganti filter oli dengan filter baru.
- Pasang kembali baut pembuangan oli dan kencangkan dengan torsi yang sesuai.
- Isi oli baru sesuai dengan kapasitas yang ditentukan.
- Periksa level oli menggunakan dipstick dan tambahkan oli jika perlu.
Pentingnya Mengganti Oli Secara Teratur
Mengganti oli mesin secara teratur sangat penting untuk menjaga performa dan keawetan mesin diesel. Oli berfungsi untuk melumasi komponen mesin, mengurangi gesekan, dan mencegah keausan. Oli yang kotor atau sudah tua akan kehilangan kemampuannya dan dapat menyebabkan kerusakan mesin.
Pemilik mobil disarankan untuk mengganti oli mesin Toyota Fortuner diesel setiap 5.000-7.000 kilometer atau 6 bulan sekali, mana yang lebih dahulu tercapai. Interval penggantian ini dapat bervariasi tergantung pada kondisi berkendara dan kualitas oli yang digunakan.
Dampak Kekurangan Oli Mesin
Kekurangan oli mesin dapat berdampak serius pada mesin diesel. Oli yang tidak cukup dapat menyebabkan komponen mesin bergesekan secara berlebihan, menghasilkan panas berlebih, dan pada akhirnya menyebabkan kejang. Gejala kekurangan oli mesin antara lain:
- Lampu indikator tekanan oli menyala
- Kebisingan mesin berlebihan
- Mesin overheat
- Kerusakan mesin permanen
Kesimpulan
Menjaga jumlah oli mesin yang ideal pada Toyota Fortuner diesel sangat penting untuk performa dan keawetan mesin. Dengan memahami kapasitas oli yang tepat untuk kendaraan Anda dan mengganti oli secara teratur, Anda dapat memastikan mesin diesel Anda beroperasi dengan baik untuk jangka waktu yang lama. Selalu rujuk ke manual pemilik kendaraan Anda untuk informasi paling akurat mengenai interval penggantian oli dan spesifikasi oli yang direkomendasikan.
